Jakarta Barat — Upaya digitalisasi proses manajemen barang di PT. Naudira Berkah Teknik kini mulai terealisasi melalui implementasi aplikasi sistem inventory berbasis web yang dikembangkan oleh tiga mahasiswa Universitas Pamulang.
Aplikasi ini merupakan hasil dari kegiatan praktik kerja yang dirancang dengan pendekatan model pengembangan Waterfall, mulai dari analisis kebutuhan, desain sistem, hingga pengujian dan implementasi langsung di lingkungan perusahaan.
Sistem inventory ini dirancang untuk menggantikan proses manual dalam pencatatan barang masuk dan keluar, yang sebelumnya dilakukan secara konvensional. Fitur utama dari sistem meliputi penginputan data stok secara otomatis, laporan barang real-time, serta pencatatan transaksi keluar-masuk yang dapat diakses oleh staf operasional secara efisien. Dengan adanya dashboard interaktif, pemantauan stok menjadi lebih cepat dan akurat.
Implementasi proses dimulai dengan pemaparan fitur sistem kepada manajer dan staf toko, dilanjutkan dengan instalasi aplikasi pada perangkat kerja. Tim mahasiswa juga memberikan pelatihan kepada pengguna terkait penggunaan sistem, mulai dari proses login hingga pengelolaan data barang. Uji coba langsung dilakukan untuk memastikan seluruh fungsi berjalan sesuai dengan kebutuhan lapangan.
Hasil dari implementasi menunjukkan respon positif dari pihak PT. Naudira Berkah Teknik. Aplikasi mampu mempercepat proses administrasi barang dan meminimalkan risiko kesalahan dalam pencatatan.
Selain itu, sistem yang dikembangkan dinilai fleksibel dan siap dikembangkan lebih lanjut untuk mendukung proses pelaporan keuangan dan manajemen gudang secara menyeluruh.
Dokumentasi implementasi kegiatan ditutup dengan sesi foto bersama sebagai penanda kolaborasi antara dunia akademik dan industri. Keberhasilan penerapan sistem ini menjadi salah satu contoh kontribusi nyata mahasiswa dalam mendukung transformasi digital pada sektor UMKM dan teknik ritel di Indonesia.
