Friday, November 7, 2025
Flatform Digital untuk Berbagi Informasi Kegiatan dan Pengetahuan
HomeInovasi dan TeknologiDigital Currency Wallet & Blockchain Basics

Digital Currency Wallet & Blockchain Basics

Mata uang digital (cryptocurrency) adalah bentuk aset digital yang tidak tergantung pada bank sentral atau pemerintah—transaksinya dicatat dan diverifikasi menggunakan teknologi blockchain, yang bekerja layaknya buku besar digital yang tidak dapat diubah .

Blockchain terdiri dari kumpulan blok yang masing‑masing berisi data transaksi, timestamp, dan hash dari blok sebelumnya—memberikan sistem yang aman dan tahan modifikasi karena untuk mengubah satu blok, harus mengubah semua blok berikutnya dan mendapatkan konsensus dari jaringan. Ini membuat blockchain sangat cocok sebagai teknologi dasar untuk mata uang digital.

Agar bisa menggunakan cryptocurrency, pengguna memerlukan dompet digital (wallet) yang menyimpan public key dan private key—kunci enkripsi yang mengontrol akses dana . Public key berfungsi sebagai alamat untuk menerima uang digital, sementara private key digunakan untuk menandatangani transaksi secara digital sehingga hanya pemilik sebenarnya yang bisa melakukan transfer.

Dompet digital dibagi menjadi dua tipe utama: (1) Hot wallet (terhubung internet), seperti aplikasi mobile atau dompet berbasis web—mudah digunakan namun lebih rentan terhadap serangan siber . (2) Cold wallet (offline), seperti dompet perangkat keras atau kertas—menawarkan keamanan lebih tinggi karena kunci privat tidak terhubung internet.

Pada akhirnya, kombinasi blockchain dan digital wallet membentuk fondasi ekosistem mata uang digital. Blockchain memastikan keamanan dan transparansi transaksi, sementara dompet memungkinkan pengguna untuk menyimpan, mengirim, dan mengamankan aset digital mereka. Pemahaman dasar ini penting sebelum memulai investasi atau penggunaan cryptocurrency—agar bisa mengelola risiko dengan bijak.

RELATED ARTICLES

Most Popular