Untuk berbagai perayaan penting dan termasuk di antaranya 17 Agustusan, kehadiran nasi tumpeng menambahkan nilai sakral dan memeriahkan suasana. Namun ternyata, tak hanya soal tampilan ataupun kelengkapan hidangan pendampingnya saja yang menjadikan nasi tumpeng istimewa. Ada satu detail yang tak kalah pentingnya dan perlu juga tampil saat nasi tumpeng tengah memesona segenap pengunjung. Apakah itu? Ya, jawabannya adalah hiasan tumpeng!
Berbicara soal dekorasi makanan, hal ini bukanlah sesuatu yang baru dalam dunia kuliner. Misalnya saja, ada istilah “plating” atau teknik mempresentasikan sebuah hidangan di atas piring yang biasa dilakukan oleh para chef. Kemudian ada juga yang mendalami teknik mengukir es hingga mengukir aneka macam buah. Tujuannya adalah memberikan nilai tambah yang menjadikan para penikmatnya lebih mengapresiasi makanan dan jerih payah di baliknya.
Nasi tumpeng adalah sebuah hidangan lengkap yang membutuhkan tenaga ekstra dalam membuatnya, sebuah hidangan tradisional yang sarat akan nilai-nilai yang pantas ditampilkan secara elegan. Lantas, apa saja hiasan tumpeng yang bisa dicoba di rumah dan dapat dengan bangga dipresentasikan saat acara berlangsung? Persiapkan bahan-bahan berikut dan mari dicoba berbagai bentukannya!
1. Bentuk Bunga dari Mentimun
Inilah salah satu jenis dekorasi yang umum untuk nasi tumpeng! Untuk memulai, ambil satu buah mentimun dan ikuti langkah-langkah berikut:
- Siapkan pisau, belah mentimun tepat di bagian tengahnya.
- Iris membentuk garis memanjang dari permukaan mentimun yang terbuka hingga agak dalam. Pastikan untuk tidak memotong bagian lembek yang berisi biji-bijian di bagian tengah mentimun.
- Sisakan sedikit ruang dan iris garis berikutnya di sebelah irisan pertama. Lanjutkan hingga seluruh bagian pinggir mentimun selesai diiris. Semua irisan ini akan membentuk kelopak bunga.
- Setelah selesai, gunakan pisau untuk mengeruk bagian biji-bijian tersebut dan buang.
- Runcingkan bagian ujung kelopak bunga dan tarik keluar sehingga mengembang. Ini membentuk mentimun seperti bunga yang tengah mekar. Kamu juga bisa mengiris kelopaknya seperti pada gambar sehingga bentuk bunga akan semakin cantik.
3. Cabai Merah Dibentuk Menjadi Bunga
Hiasan tumpeng yang satu ini juga tak kalah mudahnya, lho! Syaratnya, pastikan untuk menggunakan cabai merah besar yang bentuknya seperti tabung atau teropong. Untuk langkah-langkah membuat bunga cabai merah sebagai berikut:
- Potong dua cabai merah, mirip seperti mentimun.
- Cukup gunakan gunting, potong memanjang ke dalam seperti sebanyak lima irisan saja.
- Runcingkan ujung potongan dan mekarkan sehingga membentuk bunga.
- Bagian bijinya tak perlu dibuang agar bentuknya lebih estetik.
3. Hiasan Tumpeng dari Tomat
Satu lagi teknik mudah untuk hiasan tumpeng adalah dengan menggunakan buah tomat. Berikut caranya:
- Pilih tomat merah yang berukuran kecil dan iris-iris kulitnya dengan menggunakan paring knife secara melintang seperti membentuk tanda minus (-). Pastikan untuk tidak mengirisnya terlalu dalam agar tidak merusak bagian bijinya.
- Dari arah yang lain, beri irisan serupa sehingga membentuk tanda (+).
- Lanjutkan dengan dua irisan diagonal sehingga semuanya membentuk bintang (*).
- Setelah selesai, perlahan-lahan buka setiap kelopaknya agar tidak putus.
4. Teknik Membuat Bunga Mudah dengan Wortel
Hiasan tumpeng yang menggunakan wortel bisa dikaryakan menjadi bermacam-macam bentuk. Dari potongan bunga yang simpel hingga bentuk bunga mawar yang rumit. Kali ini, mulai dulu dari yang mudah, ya!
- Gunakan wortel besar dan potong menjadi 3-4 bagian.
- Ambil satu bagian dan iris membentuk guratan segitiga ke bagian dalam wortel dan jangan sampai putus.
- Bentuk irisan serupa di bagian lainnya dan pastikan agar ada jarak yang seimbang di setiap guratannya.
- Setelah membentuk lima guratan, potong-potong wortel hingga tipis dan setiap potongannya akan membentuk seperti bunga.
5. Kelopak Melati dari Lobak
Sayuran yang satu ini sama persis cara mengolahnya dengan wortel, tapi tekstur kulitnya yang tidak setebal wortel dan warnanya yang putih menjadikannya mudah untuk dikreasikan. Setelah dimekarkan bunganya, gunakan cat air warna merah untuk mewarnai bagian dalamnya.
Untuk penempatannya, kamu bisa meletakkannya sesuai estetika yang kamu sukai. Tentunya, jangan lupa untuk memastikan agar lauk pauk yang mengelilingi nasi tumpeng juga ditata secara rapi. Ngomong-ngomong soal warna nasi tumpengnya, ternyata tak selalu perlu berwarna kuning, kok. Kamu juga bisa menggunakan nasi putih di bagian bawah kerucutnya dan bagian atasnya menggunakan nasi yang diberi pewarna makanan berwarna merah. Cocok banget untuk Hari Kemerdekaan, bukan?
Apabila bentuk kerucut sulit untuk dibentuk, maka kamu bisa menggunakan cetakan berbeda ukuran. Susun mulai dari bagian terbesar di bawah hingga ke tengah untuk nasi putih, lalu bagian tengah ke atas yang berbentuk kerucut kecil dengan nasi warna merah. Menarik untuk dicoba, bukan? Terakhir, dikarenakan proses membuat hiasan tumpeng tersebut membutuhkan waktu, maka pastikan untuk selalu merendam hiasan yang sudah selesai dibuat di dalam mangkuk berisi air. Tujuannya adalah agar hiasan tumpeng tetap terlihat segar saat dipresentasikan. Nah, bagaimana? Tertarik untuk mencobanya saat 17 Agustus tahun ini? Selamat mencoba, ya!
