Selain instalasi WordPress melalui localhost, ada cara yang lebih cepat instalasi WordPress pribadi lewat CPanel, yaitu menggunakan Softaculous. Lebih cepat di sini maksudnya tidak butuhlagi upload ke hosting sehabis instalasi WordPress di localhost atau komputer setempat Anda.
Biasanya setiap CPanel mempunyai Softaculous yang mempermudah dalam instalasi berbagai CMS termasuk WordPress.
Kelebihannya instalasi langsung yaitu Anda hanya membutuhkan waktu beberapa menit untuk membuat situs web menjadi online, tanpa harus diribetkan lagi dengan upload ulang ke hosting, simpan ulang gambar dan setingan yang lain. Baca juga: Cara upload WordPress dari Localhost ke Hosting lewat CPanel.
Setelah instalasi, Anda cuma tinggal menentukan tema dan plugin yang diharapkan sesuai fungsi situs web Anda, baik untuk blog, company profile, atau toko online.
Tetapi instalasi secara pribadi di hosting juga mempunyai kelemahan, terutama bagi para developer website, yang mana memiliki intensitas cukup tinggi dalam proses editing desain dan pemograman. Akan cukup ribet jika pengeditan pribadi lewat hosting. Selain itu dalam proses pengembangan situs web harus selalu online.
Tetapi kalau Anda tidak terlampau memahami web rancangan dan pemograman PHP, instalasi pribadi mampu menjadi alternatif, pasalnya WordPress sebagai sebuah CMS memang tidak diwajibkan mempunyai kesanggupan tersebut untuk bikin situs online.
Pada bimbingan kali ini kita akan mempelajari:
Instalasi WordPress di Softaculous
Login ke akun CPanel Anda, lazimnya di namadomainanda/cpanel. Pada bab Perangkat Lunak atau melalui pencarian ketikkan softaculous, pilih Softaculous Apps Installer. Setelah masuk ke Softaculous pilih WordPress.
Selanjutnya Anda akan masuk halaman instalasi WordPress, disitu terdapat sajian install, overview atau info, feature (fitur apa saja yang aka didapatkan), screenshots dari contoh gambar halaman-halaman WordPress, Demo, sampai import.
Versi WordPress yang terdapat dalam Softaculous merupakan model terbaru.
Selanjutnya pilih Install.
Kemudian Anda harus mengisi beberapa konfigurasi, dimulai kolom Software Setup, pada Choose Protokol isikan sesuai keinginan, apabila Anda mempunyai akta SSL mampu diseleksi https://, jika tidak biarkan default http://. Pada Choose Domain, pilih nama domain yang Anda miliki. Domain ini akan menjadi domain situs web WordPress Anda.
Pada In Directory dikosongkan saja supaya situs web terinstall pribadi di dalam domain Anda.
Kedua pada kolom Site Settings masukkan judul dan deskripsi dari situs web yang mau dibuat, isinya terserah Anda. Umumnya judul dan deskripsi ini akan tampil selaku pengganti logo, dan juga selaku judul dan deskripsi mesin pencari (search engine).
Selanjutnya pada Admin Account isikan nama Admin Username, Admin Password, dan Admin Email. Admin Account ini nantinya dipakai untuk login ke website WordPress Anda.
Pilih bahasa dan plugin yang akan dipakai, Bahasa Indonesia sudah di dukung engine WordPress ini. Anda dapat memberi centang pada Limit Login Attempts yang memiliki kegunaan menghalangi gagal login, biar situs web lebih Aman.
Lalu klik tanda + Advanced Options guna melakukan konfigurasi database WordPress, atau bila tidak inginribet mampu melewati sesi ini, mampu dilanjutkan ke Select Theme atau memilih tema permulaan yang akan digunakan.
Banyak pilihan tema yang bisa Anda pilih sesuai selera dan kebutuhan Anda. untuk memastikan tema lainnya klik tanda panah disamping kanan dan kiri yang berada di bawah gambar tema. Atau bisa mencari lewat tombol Search dan mampu dicari menurut tanggal (Date Added) atau terbanyak didownload (Downloaded).
Klik salah satu gambar tema atau klik Select untuk menentukan tema. Setelah itu klik Install untuk melakukan proses instalasi.
Tunggu beberapa ketika hingga tampil goresan pena Congratulations, the software was installed successfully. Website Anda telah siap.
Yang Anda butuhkan kemudian yaitu instalasi plugin-plugin yang dibutuhkan situs web Anda. untuk isu lainnya bisa Anda cari pada postingan Om lainnya.
File WordPress yang telah di install berada di bagian File, Pengelola File >> public_html. Dan pada Bagian Database >> Database MySQL sudah ada juga database dengan nama sesuai konfigurasi instalasi WordPress. Untuk isi database bisa dilihat di Database >> phpMyAdmin.
Cepat sekali bukan? Mungkin cuma membutuhkan beberapa menit saja dalam proses instalasi. Sedangkan untuk menghapus WordPress yang sudah di install memakai Softaculous di dibaca pada postingan ini.
Cara Hapus WordPress yang Diinstall Menggunakan Softaculous
Masuk kembali ke Perangkat Lunak >> Softaculous Apps Installer, kalau Anda sudah melakukan instalasi sebelumnya menggunakan Softaculous, maka data aplikasi yang sudah diinstall juga bisa diketahui, klik Installastions.
Untuk meniadakan instalasi WordPress yang telah diinstall klik ikon Remove, lihat tanda panah merah di gambar.
Selanjutnya Anda akan disajikan konfigurasi apa saja yang akan dihapus, centang saja ketiganya bila ingin meniadakan semua yang diinstall sebelumnya, Remove Directory, Remove Database, dan Remove Database User.
Klik Remove Installation untuk melakukan proses penghapusan instalasi. Akan tampil alert konfirmasi, klik saja Ok, tunggu sebentar, and done.